Senin, 30 Mei 2011

Kenali Penyakit Jantung Koroner ( 6 )

Penyakit Jantung Koroner adalah penyakit jantung yang lebih banyak terjadi dibandingkan dengan jenis penyakit jantung lainnya.

Pemeriksaan

Ada beberapa kemungkinan penyebab sakit dada, dimana petunjuk yang penting apakah sakit dada itu datangnya dari jantung atau bukan, adalah dari bentuk sakit itu dan kapan timbulnya.
Hanya dari apa yang anda beritahukan kepadanya, umumnya dokter dapat membedakan bentuk sakit dada yang berbeda-beda, apakah sakit dada itu datangnya dari jantung atau bukan.
Seringkali sakit dada dari jantung terlihat dengan jelas sekali, tapi pada keadaan yang lain diagnose itu tidak dapat memastikan apakah sakit dada itu dari jantung, maka dalam hal ini dokter harus membuat keputusan terhadap kemungkinan anda mendapat penyakit jantung koroner. Pada wanita muda,sakit dada kemungkinan besar adalah karena pencernaan buruk dari pada angina, sedangkan pada pria usia pertengahan yang merokok dan mempunyai darah tinggi, kemungkinan besar adalah angina dari pada pencernaan buruk.
Umumnya pengalaman dapat membantu dokter dalam diagnosenya, tapi tidak ada dokter yang tidak pernah salah, dan banyak juga dokter yang bahkan tidak mampu mendiagnose serangan jantungnya sendiri.

Pemeriksaan ECG

Pemeriksaan yang paling umum terhadap kondisi jantung adalah electrocardiograph atau ECG (di USA disebut EKG) dan pemeriksaan ini sederhana sehingga umumnya dilakukan oleh perawat yang sudah terlatih. Alat ini mencatat denyut dan ritme jantung dan juga apakah otot-otot jantung melakukan pekerjaannya menghantar listrik secara benar. Otot jantung yang rusak atau yang kekurang oksigen akan menunjukan hasil yang berbeda.
Hasil rekam jejak ini memberikan cukup banyak informasi kepada dokter tentang kondisi jantung, tetapi seperti pemeriksaan-pemeriksaan lainnya, hasil ECG tidak selalu benar. Perbandingan hasil ECG yang normal dengan yang baru saja anda lakukan sering bisa menunjukan suatu persoalan yang ada. Jika anda menderita angina, rekam jejak jantung anda mungkin masih normal jika dilakukan ketika anda sedang istirahat, dimana anda sedang bebas dari angina.

Pemeriksaan Treadmill

Segala bentuk latihan dapat digunakan untuk memicu angina. Ada yang menggunakan treadmill ada juga yang menggunakan sepeda. Umumnya treadmill dimulai pada kecepatan yang rendah dan permukaan datar, setelah itu kecepatan akan ditambah setiap 2 sampai 3 menit pada permukaan yang miring (menanjak). Pemeriksaan akan dihentikan jika anda merasa sakit atau jika ada perubahan ECG yang signifikan atau tentu saja jika anda menjadi letih atau sesak napas.
Treadmill memberikan 2 buah informasi penting kepada dokter. Pertama, jika treadmill memicu sakit dan menunjukan perubahan ECG, maka itu mengkonfirmasikan angina. Kedua, jika anda dapat melakukan treadmill cukup lama sebelum anda merasa sakit, itu menandakan anda mempunyai angina ringan dan mungkin pemeriksaan selanjutnya tidak diperlukan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar